Senin, 08 Maret 2021

PEMERIKSAAN FISIK NEONATUS (Unit 2)

 MENILAI KEADAAN UMUM BAYI 

 


Sumber Gambar: http://momdadi.com/momdadi/tes-kesehatan-pada-bayi-baru-lahir/

Keadaan umum bayi yang diperiksa adalah sebagai berikut:

a.      Postur secara umum (fleksi) : lihat apakah bayi terlihat lethargic, dysmorphic

b.    Lihat warna kulit bayi apakah pucat dan kebiruan, kehangatan kulit dan periksa perfusi jaringan pada bayi

c.     Aktivitas bayi biasanya menangis serta lihat gerakan spontan dan tonus bayi

d.    Keadaan diatas dapat menggunakan penilaian APGAR skor: nilai APGAR adalah suatu metode sederhana yang digunakan untuk menilai keadaan umum bayi sesaat setelah kelahiran. Penilaian ini perlu untuk mengetahui apakah bayi menderita asfiksia atau tidak, yang dinilai adalah frekuensi jantung (Heart rate), usaha nafas (respiratory effort), tonus otot (muscle tone), warna kulit (colour) dan reaksi terhadap rangsang (respon to stimuli) yaitu dengan memasukkan kateter ke lubang hidung setelah jalan nafas dibersihkan.

 

Nilai 0

Nilai 1

Nilai 2                      Akronim

Warna Kulit

Seluruh badan biru atau pucat

warna kulit tubuh normal merah muda, tetapi

tangan dan kaki kebiruan

warna kulit tubuh, tangan, dan kaki normal merah

muda, tidak ada sianosis

Appearance

Denyut

Jantung

tidak ada

<100 kali atau

menit

>100 kali atau

menit

Pulse

Respon Reflek

tidak ada respons

terhadap stimulasi

meringis atau menangis lemah ketika distimulasi

meringis atau bersin atau batuk

saat stimulasi saluran napas

Grimace

Tonus

Otot

lemah atau

tidak ada

sedikit gerakan

bergerak aktif

Activity

Pernafas an

tidak ada

lemah atau tidak teratur

menangis kuat, pernapasan baik

dan teratur

Respiration

 













          

Klasifikasi

Nilai APGAR

Derajat Vitalis

A

Asfiksia ringan/tanpa asfiksia

7 – 10

   Tangisan kuat disertai gerakan aktif

B

Asfiksia Sedang

4 – 6

Pernafasan tidak teratur, atau tidak ada pernafasan

Denyut jantung lebih dari 100 x/menit

C

Asfiksia Berat

0 – 3

Tidak ada pernafasan

Denyut jantung 100 x/menit atau kurang

D

FresStilBirth (bayi lahir mati)

0

Tidak ada pernafasan

Tidak ada denyut jantung

     
 Mengkaji Pernafasan

Pemeriksaan frekuensi napas ini dilakukan dengan menghitung rata-rata pernapasan dalam satu menit. Pemeriksaan ini dikatakan normal pada bayi baru lahir apabila frekuensinya antara 30-60 kali per menit, tanpa adanya retraksi dada dan suara merintih saat ekspirasi, tetapi apabila bayi dalam keadaan lahir kurang dari 2.500 gram atau usia kehamilan kurang dari 37 minggu, kemungkinan terdapat adanya retraksi dada ringan. Jika pernapasan berhenti beberapa detik secara periodik, maka masih dikatakan dalam batas normal.

Usia

Frekuensi Pernapasan

Bayi (<1tahun)

30-55

Balita (1-2 tahun)

20-30

Balita (3-5 tahun)

20-25

Usia sekolah (6-11 tahun)

14-22

 Mengkaji Denyut jantung

Cara menghitung  denyut jantung bayi dengan menggunakan stetoskop. Pemeriksaan denyut jantung bertujuan untuk menilai apakah bayi mengalami gangguan yang menyebabkan jantung dalam keadaan tidak normal, seperti suhu tubuh yang tidak normal, perdarahan, atau gangguan napas. Pemeriksaan denyut jantung ini dikatakan normal apabila frekuensinya antara 100-160 kali per menit, dalam keadaan normal apabila di atas 60 kali per menit dalam jangka waktu yang relatif pendek, beberapa kali per hari, dan terjadi selama beberapa hari pertama jika bayi mengalami distres. Berikut ini adalah denyut jantung normal menurut usia :

Usia

Sistolik

Diastolik

Bayi baru lahir (12jam)

60-85

45-55

Neonates (96jam)

67-84

35-53

Bayi (1-12 bulan)

80-100

55-65

Balita (1-2 tahun)

90-105

55-70

Balita (3-5 tahun)

95-107

60-71

Usia sekolah (6-9 tahun)

95-110

60-73

Usia sekolah (10-11 tahun)

100-119

65-76

Table. Tekanan Darah Normal pada Bayi dan anak


Usia

Saat Bangun

Saat Tidur

Neonatus (<28 hari)

100-165

90-160

Bayi (1 bulan-1 tahun)

100-150

90-160

Batita (1-2 tahun)

70-110

80-120

Table. Denyut Jantung Normal Bayi dan Anak



DAFTAR PUSTAKA:

  1. Departemen Kesehatan Republik Indonesia. 2009. Asuhan Bayi Baru Lahir Dan Penatalaksanaan Bayi Baru Lahir Dengan Asfiksia. Jakarta : JNPK
  2. Kumalasari, Intan. 2012. Panduan Praktik Laboratorium dan Klinik Perawatan Antenatal, Intranatal, Postnatal Bayi Baru Lahir dan Kontrasepsi. Jakarta: Salemba Medika.

94 komentar:

  1. Ela Nurmetianingsih 10219022

    BalasHapus
  2. Ucik Fajar Eka Susilowati 10219060

    BalasHapus
  3. Vela Diah ayu prastika 10219061

    BalasHapus
  4. Nur Khulud Hibatullah 10219043

    BalasHapus
  5. Cindy Ferdiana Sari Putri 10219013

    BalasHapus
  6. Ameyliana Prisiska Amandani 10219004

    BalasHapus
  7. Fredy Ricamahendra 10219028

    BalasHapus
  8. Rendri Asrika Yogi Kaduandari 10219047

    BalasHapus
  9. Maria Ulfa Agustina (10219036)

    BalasHapus
  10. Farida Fitri Wahyuni 10219025,
    Saya ingin bertanya apa yang dimaksud dengan lethargic? Terimakasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hildasari Astuti Wibowo NIM 10220031 K/U pada bayi memiliki berbagai macam jenis salah satunya yaitu lethargic yang merupakan suatu kondisi dimana bayi memiliki rasa lesu atau lebih lemah tidak seperti kondisi bayi pada umumnya, sehingga apabila ditemukan K/U seperti itu sebaiknya dilakukan pemeriksaan lebih lanjut

      Hapus
    2. Izin membantu menjawab, lethargic adalah kondisi tubuh terasa sangat lelah dan tetap tidak membaik setelah beristirahat

      Hapus
    3. Ela Nurmetianingsih 10219022 izin menjawab pertanyaan farida, Letargi adalah kondisi ketika tubuh terasa sangat lelah ,rasa letih, sulit berkonsentrasi,sehingga membuat pergerakan tubuh menjadi lebih lambat.Bayi dan anak-anak yang mengalami letargi akan terlihat kurang aktif, hilang nafsu makan, kurang mau menyusu, tidak mau bermain, dan acuh tak acuh. Mohon maaf jika kurang tepat

      Hapus
    4. Danisa Wahyuning Asri 10219015
      Izin menjawab pertanyaan dari farida. Lethargy merupakan gejala yang dapat menyebabkan Anda merasa mengantuk, lelah dan lesu. Lethargy bukanlah gejala spesifik untuk satu penyakit tertentu.

      Hapus
    5. Kharisma Dwi Anggana 10219032
      Lethargy merupakan keadaan di mana seorang anak merasa tidak berdaya, lemas, lesu, atau sering merasa kelelahan, letih, dan mengantuk. Keadaan ini tentu dapat mengganggu produktivitas Si Kecil sehari-hari. Mohon maaf apabila kurang tepat

      Hapus
    6. bagus sekali jawaban hildasari, riski,ela, danisa dan kharisma

      Hapus
  11. Fakhri Akmal Zaki (10219024)

    BalasHapus
  12. Rizki Adinda Putri 10219050
    Saya izin bertanya, jika bayi terkena dysmorphic atau penyakit gangguan mental itu yang bagaimana ya bu ? Seperti ciri-cirinya bagaimana ? Terima kasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hilda Tanti Yuliana 10219029
      Izin menjawab ciri cirinya mengalami kesulitan tidur, terlalu fokus pada sesuatu, menunjukkan masalah dalam memberi respon,tidak bisa menunjukkan ekspresi wajah, terlalu pilih pilih makanan, tidak suka disentuh,selalu enggan bersosialisasi.

      Hapus
    2. waahhh hilda tanti aktif sekali dalam berdiskusi ya...bagus....
      Selain tanda2 yang disebutkan oleh hilda tanti
      penyakit mental pada anak akan ada penilaiannya pada format penlaian tumbuh kembang anak yang nanti juga akan dibahas di blog ini dan diperkuliahan

      Hapus
  13. Lulu Habiba Nailarifda 10219035

    BalasHapus
  14. Miftakhul Nadia 10219038
    Izin bertanya apa yang dimaksud dengan dysmorphic?
    Terimakasih

    BalasHapus
    Balasan

    1. Niken Ayu Aprilita 10219041
      Izin menjawab Gangguan dismorfik tubuh atau body dysmorphic disorder adalah gangguan mental yang ditandai dengan gejala berupa rasa cemas berlebihan terhadap kelemahan atau kekurangan dari penampilan fisik diri sendiri. Maaf jika kurang tepat 🙏🏻

      Hapus
    2. Saya rizki adinda, izin bantu menjawab
      Dysmorphic adalah gangguan dismorfik tubuh, penyakit mental dgn gejala fokus obsesif pada kekurangan yang menurut penderita ada pada penampilannya.

      Hapus
    3. Elma Yulitasari 10219023
      gangguan mental yang ditandai dengan gejala berupa rasa cemas berlebihan terhadap kelemahan atau kekurangan dari penampilan fisik diri sendiri

      Hapus
    4. Kharisma Dwi Anggana 10219032
      Izin menjawab, Dysmorphic adalah gangguan mental yang ditandai dengan perasaan terlalu menghawatirkan penampilan tidak sempurna ataupun cacat yang sebernanya tidak terlihat oleh orang lain.

      Hapus
    5. Adhe Ira W.P 10219001. Izin menjawab, Dysmorphic adalah gangguan mental yang ditandai dengan perasaan terlalu menghawatirkan penampilan tidak sempurna ataupun cacat yang sebernanya tidak terlihat oleh orang lain

      Hapus
    6. sudah terjawab dengan baik oleh niken, rizki,elma, kharisma dan adhe ya...bagus

      Hapus
  15. Elma Yulitasari 10219023
    Izin menjawab pertanyaan dari farida
    Lethargic berarti apakah bayi mengalami lemas atau tidak yang disebabkan dari kekurangan cairan, kekurangan oksigen, infeksi, ataupun overdosis obat
    Maaf jika kurang tepat

    BalasHapus
  16. Ela Nurmetianingsih 10219022 Izin bertanya bu, Pada bayi dalam keadaan lahir kurang dari 2.500 gram akan mengalami retraksi dada ringan, Kenapa berat bayi tersebut mempengaruhi pernafasan bayi bu? Terimakasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hilda Tanti Yuliana 10219029
      Izin menjawab dikarenakan kurangnya surfaktan, membuat bayi prematur atau bayi dengan berat badan kurang membutuhkan waktu untuk bernapas dengan normal. mohon maaf jika masih kurang tepat

      Hapus
    2. terimakasih hilda tanti untuk membantu menjawab pertanyaan temannya. Bayi dengn kurang berat badan lahir biasanya masuk golongan prematur, sehingga pada bayi dengan kondisi prematur semua organ dalam tubuhnya belum matur atau belum matang. Terutama bagian paru2 yang berfingsi untuk bernafas. Sehingga pada bayi dengan prematur dan berat badan rendah akan kesulitan dalam bernapas dengan kompensasi adanya retraksi didin dada dalam upaya bernapas

      Hapus
  17. Saya violita oktarina 10219062 izin menjawab pertanyaan dari elma yulita sari.
    Menurut buku yang saya baca dan sepengetahuan saya Kebanyakan dokter menjadwalkan pemeriksaan pertama pada usia 2 minggu, terutama untuk bayi pertama. Tanyakan tentang vaksin dan tes skrining awal yang akan diterima bayi Anda. Semua bayi yang baru lahir harus diperiksa dan mulai mendapat imunisasi rutin pada usia 2 bulan.
    Mohon maaf apabila kurang tepat.

    BalasHapus
  18. Violita oktarina 10219062 izin bertanya bu.
    Bagaimana cara orang tua melindungi bayinya dari sindrom kematian bayi mendadak (SIDS) bu?
    Terimakasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. Elma Yulitasari/ 10219023/ S1. Keperawatan
      Izin menjawab pertanyaan dari violita
      Cara terbaik untuk melindungi bayi dari SIDS adalah untuk selalu menempatkan dia tidur telentang. Tingkat kematian SIDS menurun secara signifikan sejak American Academy of Pediatrics meluncurkan kampanye 'Back to Sleep'.
      Mohon maaf jika masih salah.

      Hapus
    2. Tiara Gangsar Putri 10219058
      Izin menjawab pertanyaan dari Violita Oktarina
      Cara melindungi bayi dari kematian mendadak (SIDS) yaitu :
      1. Menidurkan bayi dengan posisi terlentang
      Jika bayi ditidurkan dengan Posisi tidur miring atau telungkup dapat menyebabkan bayi mengalami kesulitan beranapas.
      2. Menjaga tempat tidur bayi dengan baik
      3. Memberikan baju bayi yg hangat dan nyaman
      4. Usahakan bayi tidur yang sama atau satu ruangan dengan orang tua hal ini bertujuan agar orang tua dapat mengawasi bayi
      5. Berikan bayi ASI
      6. Lakukan imunisasi pada bayi

      Hapus
    3. bagus sekali jawaban elma dan tiara tentu saja ditambahkan dengan selalu kontrol rutin ke posyandu balita serta segera ke dokter jika ada tanda-tnda suatu penyakit.

      Hapus
  19. Ameyliana Prisiska Amandani 10219004
    Izin menjawab pertanyaan dari farida,lethargic adalah keadaan di mana seorang anak merasa tidak berdaya, lemas, lesu, atau sering merasa kelelahan, letih, dan mengantuk.

    BalasHapus
  20. Elma Yulitasari/ 10219023/ S1.Keperawatan
    Izin bertanya Kapankah bayi harus menjalani pemeriksaan fisik pertama setelah meninggalkan rumah sakit? Dan apa saja pemeriksaan fisik pertama yang dilakukan?
    Terimakasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. Saya violita oktarina 10219062 izin menjawab pertanyaan dari elma yulita sari.
      Menurut buku yang saya baca dan sepengetahuan saya Kebanyakan dokter menjadwalkan pemeriksaan pertama pada usia 2 minggu, terutama untuk bayi pertama. Tanyakan tentang vaksin dan tes skrining awal yang akan diterima bayi Anda. Semua bayi yang baru lahir harus diperiksa dan mulai mendapat imunisasi rutin pada usia 2 bulan.
      Mohon maaf apabila kurang tepat.

      Hapus
    2. pemeriksaan menyelurug harus dilakukan ya...head to toe

      Hapus
  21. Ameyliana Prisiska Amandani 10219004
    Izin menjawab pertanyaan dari violita,Cara terbaik untuk melindungi bayi dari SIDS adalah untuk selalu menempatkan dia tidur telentang.

    BalasHapus
  22. Ameyliana Prisiska Amandani 10219004
    Izin menjawab pertanyaan dari Elma, dokter menjadwalkan pemeriksaan pertama pada usia 2 minggu, terutama untuk bayi pertama. Tanyakan tentang vaksin dan tes skrining awal yang akan diterima bayi Anda. Semua bayi yang baru lahir harus diperiksa dan mulai mendapat imunisasi rutin pada usia 2 bulan.

    BalasHapus
  23. yuriska della viantika 10219066

    BalasHapus
  24. Denny Ayu safitri 10219017
    izin bertanya, jika bayi mengalami pucat dan kebiruan, apakah yang harus dilakukan oleh seorang perawat untuk menanganai hal tersebut? Terimakasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. Vela Diah ayu prastika 10219061. Izin menjawab pertanyaan dari Denny, untuk menangani bayi yang mengalami pucat dan kebiruan yaitu dengan cara mengkaji apakah bayi kekurangan oksigen dalam darah dan mengobservasi apakah bayi mengalami syok atau anemia berat. Mohon maaf jika kurang tepat

      Hapus
    2. bagus sekali jawaban vela diah setelah dilakukan pengkajian tentu kita sebagai perawat harus segera menangani sesuai tanda dan gelaja. Biru dan puvat bisa disebabkan karena kurang oksigen, hipotermia dll.

      Hapus
  25. Kirana Roihani Sholihati 10219033

    BalasHapus
  26. Yosi Fatwa Permadani (10219065)

    BalasHapus
  27. Rosa Rahmania Aghni (10219051)

    BalasHapus
  28. Joan Nita Mukti Soleha 10219031

    BalasHapus
  29. Bagaimana cara mengetahui apakah bayi mengalami ikterus (bayi kuning)? Apakah ada kondisi kesehatan lainnya yang harus diwaspadai?

    BalasHapus